Salomon Kalou Jalani Test Medical Sebelum Deal Kontrak Dengan Lille

Sabtu, 07 Juli 2012

Prediksi Sepak Bola tentang berita transfer terbaru Salomon Kalou jalani test medical sebelum deal kontrak dengan Lille. Mantan Chelsea Salomon Kalou ke depan akan ikut terbang ke Prancis untuk menjalani pemeriksaan atau test medis di pusat medical test klub asal Prancis tersebut. Kalou sebelum menyetujui kontrak empat tahun dengan Ligue 1 akhir pekan sisi Lille ini, mengklaim La Voix du Nord.

Pemain internasional Pantai Gading dilaporkan telah tiba di kota Prancis utara pada hari Jumat dengan adik dan penasihat Bonaventura menjelang medis pada hari Sabtu sore sebagai Les Dogues tampaknya telah memenangkan perlombaan untuk menandatangani pemain yang dikejar-kejar oleh 12 klub terkemuka Eropa, seperti diungkapkan oleh Goal.com.

The 26-tahun diyakini negosiasi istilah olahraga dan keuangan dan bonus sign-on dengan Lille, dan akan menempatkan pena untuk kertas sekali ia diberikan lampu hijau oleh tim medis mantan juara Prancis '.

Kalou menghabiskan enam tahun di Stamford Bridge, mencetak 60 kali dalam 244 penampilan untuk klub yang kompetitif, tetapi menemukan kesempatan bermain pada musim lalu premi, mematikan hanya 12 kali di Premier League sebelum dibebaskan oleh pemenang Liga Champions bulan lalu.

Kalou bisa menjadi pemain keempat Lille musim panas, menyusul kedatangan dari Marvin Martin, Steeve Elana dan Viktor Klonaridis di Grande Stade Lille Metropole.

Continue Reading | komentar

Prediksi Sepak Bola Kelemahan Karakter Bilbao Di Liga BBVA

Jumat, 15 Juni 2012

Prediksi Sepak Bola yang akan sedikit membahas sebuah berita mengenai kelemahan karakter Bilbao di liga BBVA. Athletic Bilbao sebenarnya memiliki segala persyaratan untuk menjadi klub terbaik di Spanyol musim ini. Mulai dari perancang taktik ulung, kumpulan pemain berkualitas, dukungan suporter fanatik, hingga sejarah panjang di peta sepak bola Negeri Matador. Nyatanya, jangan kan bersaing di jalur juara, Los Leones tak kunjung mampu menembus zona Liga Champion. Tak salah menyebut kondisi ini sebagai akibat dari kesalahan mereka sendiri. Duel kontra Espanyol pada akhir pekan lalu menjadi bukti. Tim besutan Marcelo Bielsa tertahan di San Memes karena kebobolan di akhir menit masa injury time. Sebelumnya, Bilbao sempat memimpin 1-0 dan 3-2. “Saya sedih dengan hasil ini, tetapi tidak marah karena sebenarnya anak-anak bisa bertahan dengan baik, menguasai pertandingan, serta memperlihatkan permainan menyerang,” kata Bielsa di Marca.

Sang entrenador rasanya layak merespon lebih dari sekadar sedih. Masalahnya, bukan baru kali ini Iker Muniain cs. melepas kemenangan yang sudah ada di depan mata. Sudah delapan kali. Ya, delapan kali Bilbao tidak mampu mempertahankan keunggulan hingga laga berakhir. Selain kontra Espanyol,partai lain yang mesti berakhir imbang adalah saat melawan Rayo Vallecano, Villarreal, Valencia, Gijon, Barcelona, dan Racing Santander. Yang lebih sial, empat gol pemusnah kemenangan itu terjadi saat pertandingan tinggal menyisakan satu atau dua menit penutup. Sebiji partai lagi, yakni kontra Madrid di jornada 19, Los Leones bahkan harus kalah meski unggul lebih dulu. Kalau dihitung menggunakan matematika sederhana, musim ini sudah 17 poin potensial terlepas dari tangan. Artinya, bila ditambah dengan koleksi 30 angka yang sudah dikumpulkan saat ini, Bilbao mestinya berada di peringkat ketiga clasificacion di bawah Madrid dan Barcelona.

Disiplin para pemain juga mesti mendapat porsi perhatian khusus. Sudah lima kali pemain Bilbao diusir keluar lapangan, hanya lebih buruk dibandingkan Sevilla yang sejauh ini sudah menerima enam tarjeta roja di Liga Spanyol. Fernando Amorebieta sudah menerima sepasang kartu merah, sementara Javi Martinez, Oscar de Marcos, dan Borja Ekiza masing-masing sekali. Madrid musim ini bisa menguasai puncak klasemen sementara dengan memperlihatkan karakter juara. Enam kali sudah Los Blancos asuhan Jose Mourinho melakukan cameback setelah sempat kebobolan lebih dulu. Apakah karakter ini yang belum terlihat di Bilbao? Bisa jadi.

Continue Reading | komentar

Prediksi Sepak Bola Buku Hitam Sepak Bola Dunia

Prediksi Sepak Bola yang akan sedikit mengulas mengenai sebuah wacana tentang buku hitamg sepak bola dunia. “Football for Hope” dan “Football for Peace”. Pesan inilah yang saya gadang-gadangkan dari sepak bola. Ketika seorang tentara berpamitan kepada istrinya untuk pergi berperang karena tugas negara, sang istri punya tiga pemikiran. Pertama, suaminya pulang dengan selamat. Yang kedua, sang kekasih kembali ke rumah dengan kondisi cacat. Pemikiran ketiga,yang akan membuat tidur si istri tak bisa nyenyak selama kekasihnya bertugas, adalah menerima kabar duka dari kesatuan suami. “Perang memang terkadang diperlukan. Tapi tak peduli seberapa pentingnya, perang akan selalu menjadi sebuah kejahatan,tak pernah baik. Kita tidak akan pernah belajar bagaimana hidup dalam damai bila membunuh orang lain dan anak-anak.”

Siapa yang membantah ucapan Jimmy Carter, Presiden Amerika Serikat yang ke-39, soal peperangan? Perang membuat istri kehilangan suami, anak tak lagi memiliki orang tua atau sebaliknya dan kakak-beradik yang hanya bisa bertemu dalam kenangan dan foto. Lalu, di mana letak perdamaian sepak bola ketika dalam sebuah pertandingan harus memakan korban puluhan nyawa? Apakah sepak bola sudah berubah fungsi menjadi medan perang atau senjata pemusnah massal? Berulang kali saya mengambil contoh bagaimana sepak bola begitu ampuh dijadikan alat perdamaian, menyembuhkan luka akibat perang atau mendukung korban bencana alam.

Tidakkah pelajaran yang ditunjukkan Nelson Mandela atau Mahatma Gandhi membuat kita menjadi manusia yang lebih baik? Republik Demokratik Kongo memakai sepak bola untuk menyatukan bangsa mereka yang porak-poranda akibat perang saudara. Anak-anak Arab di lingkungan Israel bisa menyatu dengan rekan-rekannya yang Yahudi melalui sepak bola. Pada hari pertandingan, orang tua serta keluarga dari eklompok yang berbeda keyakinan dan sikap ini bisa duduk mendukung putra mereka tanp memikirkan peperangan.

Sebanyak 74 nyawa yang hilang saat pertandingan Al-Masry Sporting Club menjamu Al-Ahly di Liga Mesir, Rabu (1 / 2), seolah tak cukup. Dua hari kemudian, dua warga Mesir dikabarkan meninggal terkena tembakan polisi dalam sebuah aksi protes di Kota Suez. Presiden FIFA, Joseph Blatter,menyebut hari pertama di Februari 2012 itu sebagai hari hitam untuk sepak bola. “Saya sangat terkejut dan sedih malam ini. Sungguh bencana yang tak terbayangkan dan tidak seharusnya terjadi,” kata Blatter. Terlepas dari kabarnya kubu Al-Ahly mendukung kejatuhan Presiden Hosni Mubarak pada 11 Februari 2011, tak ada alasan mengorbankan nyawa orang lain dengan memakai sepak bola sebagai “senjata pembunuh”.

Bila ingin menarik perhatian dunia, merancang strategi kerusuhan yang melibatkan Al-Ahly memang tepat. Al-Ahly adalah klub terbesar dan terpopuler di Mesir asal Kota Kairo. Tahun 2000, Federasi Sepak Bola Afrikqa (CAF) menobatkan klub ini sebagai “African Club of The Century”. Sungguh tak masuk akal pendukung tuan rumah menyerbu pemain dan pendukung lawan ketika timnya menang 3-1. Lebih tak masuk akal lagi, petugas keamanan dan polisi yang berada di dalam stadion membiarkan pendukung Al-Masry masuk ke lapangan serta mengejar pemain dan suporter Al-Ahli. Teori lain mengatakan, pemerintah Mesir adalah otak di balik kebiadaban di Stadion Port Said itu. Mereka ingin membentuk opini bahwa pendukung Hosni Mubarak ingin membalas dendam.

Teman kuliah saya yang kini tinggal di Kairo, Mesir, menyebut kerusuhan memang sudah dipersiapkan kelompok tertentu. “Rasanya ada hubungan dengan politik karena besok akan ada election wakil rakyat,” begitu jawabannya ketika saya bertanya melalui Facebook saat kerusuhan berlangsung. Menurut Ifa, begitu namanya, kerusuhan yang melibatkan Al-Ahly biasanya bila mereka bertemu musuh bebuyutan, Zamalek SC. “Tapi aneh, banyak pendukung Al-Masry bebas membawa petasan, pentungan dan alat-alat terlarang lainnya masuk ke dalam stadion,” lanjut Ifa. Sungguh mahal harga yang harus dibayar pencinta sepak bola ketika para politikus ikut bermain dalam strategi pertandingan yang seharusnya menjadi hiburan masyarakat itu.

Tidak bolehkah sepak bola mengubur buku sejarah kelam usai Tragedi Heysel di Brussel, Belgia, tahun 1985 dan Bencana Hillsborough di Kota Sheffield pada April 1989? Duel final Piala Champion 1985 antara Juventus dan Liverpool memakan korban 39 nyawa pendukung Juventus dan sekitar 600 orang cedera. Buntutnya, klub-klub Inggris dilarang mengikuti kompetisi Eropa selama lima tahun. Khusus Liverpool hukuman itu menjadi enam tahun. Kerusuhan di semifinal Piala FA antara Liverpool dan Nottingham Forest meminta nyawa manusia sebanyak 94 orang, dari usia 10 hingga 67 tahun.

Jon-Paul Gilhooley, sepupu kapten FC Liverpool, Steven Gerrard, merupakan korban termuda (10 tahun) dari tragedi ini. Kepergian Jon menjadi inspirasi Stevie G untuk meraih puncak karier dalam sepak bola. Gerrard ingin sepupunya itu bangga melihatnya bermain football dari surga. Kerusuhan ini juga membuat sekitar 700 penonton di dalam stadion mengalami luka-luka dan lebih dari 30 orang di luar stadion bernasib serupa. Bagaimana dengan korban trauma? Pasti jumlahnya ribuan. Lalu, kapan kita memakai sepak bola sebagai alat perdamaian?

Continue Reading | komentar

Prediksi Sepak Bola Kerusuhan Berdarah Sepak Bola Mesir

Kamis, 14 Juni 2012

Prediksi Sepak Bola yang akan menyajikan sebuah berita mengenai kerusuhan berdarah sepak bola Mesir. Aura keras sepak bola di titik ekstrem menghasilkan tragedi lagi. Kerusuhan sepak bola di Mesir pada tengah pekan yang telah meminta korban 74 jiwa bertambah lagi seiring demonstrasi susulan di negeri itu. Al-Masry menang 3-1 atas Al-Ahly pada Rabu (1 / 2) itu, tapi tragedi berdarah terhampar di Port Said Stadium, Port Said. Tak lama setelah peluit akhir berbunyi,pendukung tuan rumah merangsek ke dalam lapangan mengincar kubu lawan. Sekain menyasar pendukung Al-Ahly, suporter tuan rumah mengepung pemain dan ofisial tim tamu dari Kairo itu dan menghujani mereka dengan batu serta botol. Kebrutalan terhampar di Port Said berupa kekerasan dengan senjata tajam.

Mereka yang kehilangan nyawa, termasuk petugas keamanan, disebut terinjak atau karena berdesak-deskan. Sejumlah saksi mata berkata hanya sebagian kecil polisi yang mencoba mencegah kebrutalan. Sebagian besar yang lain hanya berjaga dan tidak berbuat apa pun. Selain 74 jiwa melayang, tragedi itu membuat sekitar seribu orang lain mengalami cedera. Mereka yang selamat dari insiden itu terus menceritakan mimpi buruk yang nyata tersebut. “Saya melihat kematian dengan mata kepala sendiri. Saya melihat orang menghembuskan nafas terakhir mereka,” ucap Samir Saad, fan Al-Ahly yang mengalami penusukan di kakinya saat mencoba kabur, seperti dilansir AP. Saad juga menceritakan tentang polisi yang membukakan pintu untuk pendukung Al-Masry dan kemudian menutupnya.

Banyak masyarakat Mesir menilai kerusuhan sepak bola ini sebagai cerminan krisis politik negeri mereka. Militer yang berkuasa pasca-pemerintahan Hosni Mubarak dan pihak kepolisian mendapat tuduhan tak bisa mengendalikan situasi di Port Said atau malah secara sengaja membiarkan insiden itu terjadi. Demonstrasi pun tergelar di sejumlah kota Mesir. Ratusan pemrotes mengalami cedera setelah terlibat bentrokan dengan kepolisian. Kematian dua lagi pemrotes di Suez di tangan polisi tak hanya menyuramkan politik Mesir, tapi juga dunia sepak bola.

Presiden FIFA, Sepp Blatter, menyebut insiden terburuk dalam 15 tahun terakhir ini sebagai “hari kelam bagi sepak bola”. Salah satu staf Al-Ahly yang berasal dari Portugal, Manuel Jose, mempertimbangkan hengkang dari Negeri Firaun usai insiden. Kurang dari sehari setelah peristiwa suram itu, pelatih timnas Mesir yang baru, Bob Bradley, mengutarakan ketidakpastian dirinya melanjutkan tugas. “Simapti kami untuk keluarga korban. Kami ingin menghormati mereka yang kehilangan nyawa, mereka yang paling terpengaruh tragedi. Tentu kami memikirkan apa yang menjadi kewajiban kami di Mesir,” ucap pria asal AS itu.

Continue Reading | komentar

Prediksi Sepak Bola Tottenham Akhirnya Dapatkan Ryan Nelsen

Prediksi Sepak Bola yang akan mengulas sebuah berita mengenai Tottenham akhirnya dapatkan Ryan Nelsen. Kiprah Tottenham di bursa transfer Januari berlangsung bahkan usai jendela ditutup. Ryan Nelsen menjadi pemain terakhir yang digaet ke White Hart Lane. Nelsen bisa pindah karena kontraknya diputus Blackburn. Spurs pun mendapatkan eks kapten Rovers itu tanpa biaya transfer. Nelsen, 34 tahun, mengutarakan gelar sebagai alasannya pindah dari Rovers yang sudah ia bela selama tujuh tahun dengan lebih dari 200 kali penampilan. “Medali dan trofi adalah hal-hal yang kami kejar. Blackburn bisa lima kali mencapai semifinal tapi tak pernah ke final. Jadi, saya senang ke klub yang berpeluang juara,” ucap Nelsen dikutip 3News.

Pelatih Rovers, Steve Kean, mengaku senang melihat Nelsen melanjutkan kariernya sebagai pemain. Bek tengah asal Selandia Baru itu hampir menjadi pelatih. “Ia mendapat tawaran menjadi pemain merangkap pelatih di sebuah klub AS. Situasi itu membuatnya bersemangat. Proposalnya untuk lebih dari dua tahun.Namun, pada menit-menit terakhir, Tottenham datang dan menawarkan kontrak jangka pendek sampai akhir musim,” ucap Kean di ESPN.

Kean tak bisa memastikan apakah tawaran dari Negeri Paman Sam masih ada, tapi Nelsen telah menentukan hatinya. “Ia merupakan pelayan menakjubkan bagi klub ini. Kami berharap yang terbaik baginya di bab lanjutan dalam kariernya,” ujar Kean. Nelsen hanya sekali bermain musim ini. Namun, asisten pelatih Spurs, Kevin Bond, menyatakan bahwa sang bek kawakan akan berada di dalam skuad Tottenham untuk lawatan ke Liverpool pada Senin (6/2).

Penutupan jendela transfer musim dingin 2011/12 memang telah dilakukan pada Selasa (31/1), namun gaung optimisme yang dibawa beberapa pemain pelintas batas terakhir tersebut masih terasa hingga Jumat kemarin. Gelandang baru Arsenal, Thomas Eisfeld, misalnya, menjadi buah bibir ketika wawancara dengan pemain berusia 19 tahun tersebut dilansir Mail Online. Gelandang asal Dortmund yang berwajah mirip Andrey Arshavin itu disebut-sebut punya karakter bermain yang sangat serupa dengan Jack Wishere.

Eh, ternyata dalam perbincangan dengan sang pemain justru terungkap bahwa Eisfeld mengidolakan Tomas Rosicky, playmaker Republik Ceska yang juga datang ke Arsenal dari Dortmund. “Saya memajang gambarnya di kamar saya di Dortmund dan pernah berfoto bersama dengannya dulu. Ia adalah pahlawan saya karena selalu bermain antusias dan menularkan semangat pada pemain lain dalam tim. Saya berharap bisa bermain bersamanya di tim utama Arsenal,” kata Eisfeld. Menyoal perbandingan dirinya dengan Wilshere oleh pers Inggris, Eisfeld berharap wartawan kembali mengamatinya saat ia telah turun di kompetisi antar tim-cadangan di Inggris. “Saya punya gaya bermain sendiri dan memiliki teknik yang memadai. Untuk saat ini hal itu yang bisa saya katakan,” tambahnya.

Para pengamat untusan Arsenal memberikan review yang bagus mengenai Eisfeld pada Arsene Wenger selama ini. Meski sang pemain bukan bagian dari tim utama Die Borrussen, ia telah menyumbang enam gol bagi Dortmund dan jadi ikon utama di skuad U-19 tim yang sama. Ketika berlatih pada pertengahan pekan ini, Eisfeld telah sempat berdampingan dengan Thierry Henry dan menghadapi Rosicky dalam simulasi pertandingan. Wenger pun mengaku amat terkesan karena nyali pemain muda Jerman yang satu ini cukup besar.

Continue Reading | komentar

Prediksi Sepak Bola Profil Bintang Arsenal Alex Oxlade Chamberlain

Prediksi Sepak Bola yang akan menyajikan sebuah wacana mengenai profil bintang Arsenal Alex Oxlade Chamberlain. “Hal yang paling mengejutkan saya adalah pada bulan September lalu ia terlihat tak cukup dewasa tapi pada rentang waktu dua sampai tiga bulan ia sangat siap untuk masuk tim,” ujar Arsene Wenger kepada BBC seusai Arsenal menggasak Blackburn 7-1 di Emirates pada Sabtu (4/2). Pemain yang dimaksud Sang Profesor tenatu saja Alex Oxlade-Chamberlain (18). Pemuda kelahiran Portsmouth ini menyumbang dua gol pada laga di Emirates tersebut. Gol pertama The Ox, torehan debutnya di Premier League, layak mendapat pujian berkat build up play nan apik.

Theo Walcott memungut bola lepas setelah Thomas Rosicky mendapat tekel keras di tengah lapangan. Gelandang lincah ini langsung memberi bola kepada Robin van Persie yang berdiri sekitar 35 meter dari gawang Balckburn. Radosav Perovic mencoba mengambil possesion dari RvP tapi ia mengontrol bola dengan sempurna sambil berputar. Pada waktu bersamaan, Oxlade-Chamberlain berlari dari sisi sayap penyerangan ke arah sentral di depan RvP. Striker asal Belanda tersebut melihat arah lari juniornya. Bola terobosan Van Persie membelah pertahanan Rovers tepat di kaki pemain muda yang tengah berlari ke kotak penalti itu. Kiper Paul Robinson mencoba menutup ruang tembak dan memberi tekanan ke Oxlade-Chamberlain tapi sang pemain tenang. Ia hanya perlu tiga sentuhan untuk menerima bola dari RvP, melewati Robinson, dan menendang si kulit bundar ke gawang tanpa pengawal itu.

Salju yang menghujanitak mengurangi kehangatan Etihad Stadium pada Sabtu (4/2).Usai kekalahan dari Everton minggu lalu, kemenangan atas Fulham menghadirkan optimisme baru Manchester City setelah ketidakstabilan Januari. City pada Januari dilabeli Mancio dengan “sedang-sedang saja”. Meski menang tiga kali, The Eastlands kalah dua kali. Selain dari Everton, Manchester Biru kalah dari Sunderland, juga ketika David Silva cs. bertandang. Kehilangan poin bahkan mulai dialami City sejak boxing day, saat hanya bisa bermain nirgol di West Brom. Jadi, italiano itu merasa patut senang dengan hasil maksimal membuka Fabruari ini. “Setelah kekalahan, hasil ini terasa sangat penting. Semoga kami bisa menang lagi pada laga berikutnya,” kata Mancini dilansir ESPN.

Mancio menganggap tiga angka ini tidak didapat pasukannya dengan mudah. “Fulham adalah tim yang bagus,” ucapnya. Pujian itu mudah terdengar sekadar basa-basi melihat skor 3-0. Apalagi, The Cottagers yang memberikan perlawanan cukup sengit sudah kebobolan pada menit ke-10. Wasit Mike Dean menunjukkan Johnson yang mengaitkan kaki ke Baird daripada sebaliknya. “Pujian” datang dari Jol untuk Johson,yang terjatuh di antara Baird dan Brede Hangeland. “Saya terkejut terhadap keputusan penalti itu. Namun, kalau menonton rekaman lagi, Johnson mungkin bisa dikatakan sukses. Beberapa pemain saya pada masa lalu melakukannya. Kita mencobanya saat masih muda. Wasit harus membuat keputusan, tapi saya masih merasa penalti itu tak seharusnya diberikan,” tutur pria Belanda itu.

Baird sungguh menjadi pesakitan Fulham 20 menit kemudian saat menjebol gawang sendiri. Cukup menyakitkan tamu dari London Barat itu karena umpan tarik, yang dipotong sang bek sebelum membuat gol bunuh diri, dilepaskan Johnson. Sergio Aguero, mencetak penalti pembuka skor, akhirnya menegaskan kegagahan The Eastlands di rumahnya—kemenangan ini menjadi yang ke-12 jamuan—sekaligus kegamangan Fulham di luar kndang (ini adalah kekalahan keenam, sehingga total mereka baru sekali mennag dari 12 lawatan). Aguero melanjutkan dribelnya dengan assist yang tinggal digoreng Edin Dzeko pada menit ke-72.

Laga yang sempat dua kali dihentikan karena Dean meminta garis dibersihkan dari salju ini membawa City memperbesar peluang untuk bertahan di pucuk klasemen. “Kami harus berjuang melawan tim-tim top. Kami harus menang,” ujar Mancini. Sebelum Ahad, City menjauh dari peringkat kedua, tetangga sekaligus rival berat, Manchester United, sejauh tiga poin. Tanpa melihat hasil lain, Citizens sekurangnya memberikan tekanan bagi rival. Cuaca buruk pun tak menyurutkan niat minimal City tersebut.

Continue Reading | komentar

Prediksi Sepak Bola Senjata Rahasia Inggris Di Euro 2012

Prediksi Sepak Bola yang akan sedikit membahas mengenai senjata rahasia Inggris di Euro 2012. Sebelum Alex Oxlade-Chamberlain tampil cukup mengesankan bersama Arsenal dalam pertandingan melawan Manchester United di Emirates Stadium pada 22 Januari lalu, yang membuat suara yang menyarankan Fabio Capello agar mencantumkan nama sayap berusia 18 tahun ini dalam daftar skuad Inggris ke Euro 2012 semakin banyak terdengar, FourFourTwo sudah memasukkan namanya dalam daftar pemain yang akan mencuat di tahun ini. Kami pun sudah melakukan wawancara dengan pemuda kelahiran Portsmouth ini dan berikut interview dengan pemain yang disebut bisa menjadi senjata rahasia The Three Lions di Polandia-Ukraina 2012.

Oxlade Chamberlain

Seperti apa tiba di Arsenal untuk pertama kali setelah dibeli dari Southampton pada musim panas?

Menakutkan. Dari berada di Southampton suatu hari, saya pergi ke tempat latihan Arsenal untuk tes medis, jadi saya berdebar-debar. Saat itu pukul 5 sore sehingga tidak ada satupun pemain di sana-hanya para staf dan manajer. Itulah saat rasa takut itu benar-benar terasa. MrWenger berkata bahwa terserah pada saya apakah akan memberi tekanan padanya dengan tampil bagus di latihan dan mengambil kesempatan ketika kesempatan itu tiba. Kesan pertama saya adalah dia adalah pria yang sangat cerdas tetapi sosok yang terbuka.

Kenapa Anda merasa bahwa Anda telah menyesuaikan diri dengan baik?

Saya tidak membiarkan berbagai hal mengganggusaya. Itu bagaimana Anda menghadapi rintangan yang membentuk Anda menjadi seorang pemain dan seorang pribadi. Salah satu hal terbesar yang harus saya laluiadalah berjalan masuk ke kamar ganti yang di dalamnya ada para nama besar seperti Robin van Persie-pemain-pemain yang saya senang saksikan di Match Of The Day dan sekarang saya dapat bermain dan berlatih bersama mereka. Mendapatkan respek dan pengakuan mereka adalah hal besar buat saya. Ketika saya pertama kali bergabung saya baru pulih dari cedera engkel. Robin juga baru pulih dari cedera, begitu juga dengan EmmanuelEboue dan Abou Diaby dan sesi pertama saya adalah latihan fungsional bersama mereka. Sesi tersebut bukan sesi besar tetapi berteknik dan tidak ada tempat bersembunyi! Saya sedikit grogi karena saya tahu sentuhan pertama saya menjadi sorotan dan juga itu kali pertama mereka melihat saya bermain. Sesi tersebut berjalan baik start bagus.

Apakah perbandingan dengan Theo Walcott menggangu Anda?

Hal tersebut mengganggu saya. Saya pikir saya belum menjalani sebuah wawancara di mana hal itu disebut karena kami memiliki latar belakang yang sama, tetapi ada banyak perbedaan pada permainan kami. Namun, dia banyak membantu. Ketika saya pertama kali tiba, dia tahu apa yang harus saya lewati jadi dia membuat saya berada di bawah pengawasannya. Saya dudul di sebelahnya di kamar ganti dan dia begitu mendukung. Jika saya bermain untuk Inggris U-21 dia mengirim pesan atau menawarkan beberapa masukan. Kami berhubungan dengan sangat baik. Melewati rute yang sama, Theo menginspirasi saya.

Anda mencetak gol dalam debut kandang Anda melawan Shrewsbury, kemudian melakukan lagi dalam debut Liga Champion Anda melawan Olympiakos.

Ketiksa saya hadirdalam situasi-situasi seperti itu, pertandingan-pertandingan di hadapan banyak penonton, saya mencoba untuk tidak memikirkannya dan fokus pada apa yang mesti saya lakukan. Pertandingan Liga Champion adalah yang terbert dari apa pun yang pernah saya hadapi. Temponya sangat mengejutkan saya; laga babak pertama sangat melelahkan,dari ujung ke ujung sepanjang babak. Tempo kemudian menurun, tetapi kemudian meledak lagi. Saya juga bermain di Olympiakos dalam pertandingan tandang, dan laga itu menakutkan. Stadionnya tidak besar tetapi suaranya luar biasa budaya yang benar-benar berbeda, tetapi pelajaran berbeda buat saya.

Wenger berkata bahwa dia siap memunculkan Anda pada 2012. Apakah Anda siap?

Menurut saya saya punya kemampuan untuk tampil di Premier League, tetapi saya juga tahu bahwa itu hanya akan berhasil dengan memainkan banyak pertandingan. Jika saya bermain dan membuat kesalahan, saya akan belajar dari kesalahan tersebut, tetapi saya pikir dengan lebih banyak pertandingan yang saya mainkan saya akan terus meningkat.

Hattrick ke gawang Islandia untuk tim U-21 telah membuat beberapa orang menyarankan Anda masuk skuad Euro. Bagaimana Anda melihat hal tersebut?

Masalahnya adalah, sebagai seorang sayap, ketika Anda tampil bagus, melewati lawan dan mencetak gol, orang-orang mengharapkan hal tersebut di setiap pertandingan. Hal itu tidak mungkin, tetapi itu menginspirasi saya untuk terus bekerja. Jika saya tidak berusaha menggapai target-target lebih tinggi, jelas ada yang salah; tetapi jika saya tidak terpilih, itu bukan masalah besar. Saya masih muda dan saya masih harus lebih banyak membuktikan di Arsenal sebelum saya dapat berfikir mengenai skuad 2012. Orang-orang berkata saya bisa, tetapi haltersebut tidak benar-benar masuk dalam pikiran saya. Saya mencoba tidak terburu-buru karena jika begitu, Anda akan kehilangan fokus dan keluar jalur. Jika sudah saatnya, pasti terjadi.

Continue Reading | komentar

Prediksi Sepak Bola Kasus Rasisme John Terry Ditunda Hingga Juli

Senin, 28 Mei 2012

Prediksi Sepak Bola Banyak pihak meminta John Terry mundur dari jabatan sebagai kapten timnas Inggris, dan bahkan dari kancah sepak bola internasional, sebelum persidangan kasus rasismenya selesai pada Juli nanti. Football Association mendapatkan skenario terburuk kala kasus Terry, yang dituduh menghina secara rasis bek Queens Park Rangers, Anton Ferdinand, ditunda hingga 9 Juli atau delapan hari setelah Euro 2012. Sang pemain sendiri lewat pengacarannya telah menolak tuduhan tersebut. Menurut Guardian, pengadilan Westminster menunda persidangan karena mereka takut menemui kesulitan mengumpulkan semua saksi, yang mayoritas pemain QPR dan Chelsea, dalam sidang yang bisa berjalan hingga lima hari ini.

Pakar BBC dan striker Reading, Jason Roberts, mengungkapkan lewat Twitter bahwa keputusan pengadilan ini akan merusak keharmonisan ruang ganti The Three Lions. Pendapat Roberts mendapatkan dukungan Piara Powar, kepala lembaga non-profit antirasisme Eropa, Football Againts Racism. “Azas praduga tak bersalah memang benar. Tapi, haruskah John Terry tetap menjadi kapten Inggris selama Euro? Keseriusan tuduhan ini berarti Terry tak seharusnya memimpin Inggris.” Anggota Parlemen yang membawahi bidang olah raga, kultur, dan media, Damian Collins, mengungkapkan bahwa kasus Terry khusus karena ia menduduki posisi penuh pemberitaan media massa dan publik sebagai kapten Inggris.”

Pria yang gencar mendorong reformasi FIFA ini mengungkapkan bahwa “orang lain di posisi publik dengan tuduhan seserius ini harus mundur dari posisi mereka dan baru kembali apabila nama merekatelah dibersihkan.” Posisi Terry kian terjepit setelah Chairman FA, David Bernstein, menghubungi ke-12 anggota dewan pada Kamis untuk mendiskusikan posisi Terry. Lebih dari satu anggota dewan setuju bahwa Terry tak seharusnya menjabat kapten Inggris dengan tuduhan seberat itu di pundaknya.

Beberapa berpendapat FA harus bertindak secepat mungkin ketimbang menunggu hingga pertemuan dewan berikutnya pada 23 Februari. Menurut Sky Sports, sebagian anggota dewan menilai FA berada dalam situasi serba salah. FA akan melanggar prinsip praduga tak bersalah apabila mencopot jabatan Terry sekarang. Tapi, mereka akan sulit mempertahankan prinsip fair play kapten Inggris sendiri menghadapi dakwaan rasisme. Pada Jumat (3/2) pukul 10.00 waktu setempat, Bernstein memanggil Terry dan mengumumkan hasil pertemuan. Sang pemain akhirnya dicopot dari jabatan kapten timnas. Ini adalah kali kedua sang pemain kehilangan ban kapten Inggris. Pada November 2010, Rio Ferdinand menggantikan posisi Terry setelah JT selingkuh dengan Vanessa Perroncel, mantan pacar dan ibu dari anak Wayne Bridge.

Sementara itu, bos QPR, Mark Hughes, mengaku kecewa pengadilan menunda sidang John Terry. Ia tak senang masalah rasisme serius tersebut ditunda hingga enam bulan dan waktu persidangan akan sangat mengganggu persiapan pra-musim Rangers. “Keputusan mereka mempengaruhi secara langsung salah satu pemain saya. Tanggal yang mereka tetapkan jatuh persis di tengah pra-musim. Kami tak pernah mendapatkan kesempatan diskusi. Kalau bisa mengutarakan pendapat, saya akan menyampaikan sudut pandang klub kami,” ujar Hughes kesal.

Continue Reading | komentar

Prediksi Sepak Bola Arsenal Mencatatkan Kemenangan Terbesar di Emirates

Selasa, 14 Februari 2012

Prediksi Sepak Bola yang akan sedikit membahas mengneai sebuah wacana dunia liga Inggris Arsenal mencatatkan kemenangan terbesar di Emirates. Januari suram itu sudah lewat. Arsenal menorehkan kemenangan perdana pada 2012 dengan skor telak 7-1 versus Blackburn Rovers, Sabtu (4/2). Fakta bahwa lawan bermain dengan 10 orang tak mengurangi kebrilianan Robin van Persie cs. The Gunners mempunyai performa terburuk ke-19 dari 20 tim Premier League sepanjang Januari dengan tiga kekalahan dari tiga laga. Bahkan, mereka hanya lebih baik dari Blackburn, Queens Park Rangers, Wolverhampton, dan Wigan dalam delapan pekan sebelum partai kemarin. Kendati performa melorot, Robin van Persie cs. memberikan penampilan terbaik musim ini. The Gunners mencatatkan kemenangan terbesar di Emirates. Sebaliknya, ini adalah kekalahan terburuk kedua Rovers di kompetisi mana pun sepanjang sejarah.

Van Persie membukukan hattrick keduanya musim ini. Tak seperti biasa, gol-gol terbagi di antara pemain lain. Alex Oxlade-Chamberlain mencetak dua gol pertamanya di Premier League, Mikel Arteta menambah koleksi bersama klub barunya, dan Thierry Henry mendatangkan aura nostalgia pada injury time. Laga ini hanya kali kedua Arsenal mengirim empat nama berbeda di papan pencetak gol selain kemenangan 4-0 di Wigan pada awal Desember. Senyum pun menghampiri muka manajer Arsene Wenger. “Hal tersebut masalah kami musim ini. Siapa yang akan mencetak gol jika Robin mandul? Para pemain sayap menunjukkan mereka bisa mencetak gol dan kami perlu tambahan amunisi,” ujarnya kepada BBC.

Di sisi lain, Blackburn kembali bermain buruk dan tanpa koordinasi seperti kebanyakan laga mereka musim ini. Rovers telah merana bahkan sebelum Gael Givet diusir Andre Marriner karena tekel dua kaki ke Van Persie (43'). Arsenal menorehkan 214 umpan sukses dari 247 usaha sebelum bek asal Prancis itu keluar.

“Bermain dengan 11 orang saja sudah sangat sulit di Emirates,” keluh pelatih Blackburn, Steve Kean, yang telah kalah dua kali dalam dua laga sejak kapten Chris Samba di bekukan dari tim. “Saya tak ada masalah dengan kartu merah. Peraturannya sekarang seperti itu.”

Kemampuan Newcastle mempertahankan laju plus peringkatkelima rasanya sudah tidak mengejutkan lagi. Kemenangan atas Aston Villa pada Minggu (5/2) hanyalah bukti terakhir kekuatan konkret The Magpies. Akan tetapi, sensai Tynesiders perlu ditambahkan sesosok lagi. Papiss Demba Cisse melakoni debut mengesankan bersama klub baru, yang memboyongnya bulan lalu dengan 10 juta pound dari Freiburg,dengan gol yang memberikan tiga angka tersebut. Penyerang berumur 26 tahun ini mengontrol bola umpan Jonas Gutierrez dengan dada sebelum menggebernya dengan setengah voli. Bola bersarang di pojok atas gawang eks kiper Newcastle, Shay Given, mencuatkan Cisse sebagai pemain pertama The Magpies yang mencetak gol pada laga perdananya sejak Xisco pada September 2008 kontra Hull.

Demba Ba, kompatriot Papiss yang bersinar di Sports Direct Arena (dahulu St. James' Park) sejak awal musim, membuka skor dari jarak dekat pada babak pertama. Sesaat sebelum jeda, Robbie Keane menuntaskan kerja samanya dengan Charles N'Zogbia. Keane melesakkan bola umpan tarik sang sayap kiri di depan gawang Tim Krul. Alan Pardew jadi bos yang gembira. Ia pun mengangkat tinggi etos kerja Magpies yang harus tampil tanpa beberapa andalan. Pujian khusus diberikan untuk anak baru. “James Perch tampil brilian di tengah. Tanpa Cheick Tiote, Yohan Cabaye, tapi kami tetap menang. Itu yang bagus. Namun, kami masih membutuhkan pemain hebat karena mereka bisa mengubah permainan. Papiss melakukannya hari ini, dan Demba sebelumnya. Bonus besar bagi Papiss karena gol di debut,” ujar Pardew di Sky Sports. “Sejujurnya, gol Cisse memang fantastis,” ucap Alex McLeish, bos Villa, menggaris bawahi debut impian si striker. Dua gol dari dua striker Senegal rasanya tak disambut fan timnas negeri mereka sendiri dengan keriaan. Jika tidak tahu alasannya, ini petunjuknya: Piala Afrika 2012 yang bahkan belum rampung.

Continue Reading | komentar

Prediksi Sepak Bola Manchester United Akan Tebus Defisit Gol

Sabtu, 14 Januari 2012

Prediksi Sepak Bola yang akan sedikit membahas mengenai dunia Liga Inggris tentang Manchester United akan tebus defisit gol. Sebuah insiden pada menit ke-11 dalam laga Chelsea kontra Manchester United di Stamford Bridge, Minggu (5/2), telah membuat wibawa wasit FIFA dan UEFA, Howard Webb, goyah. Sejak saat itu pula sejumlah keputusan Webb mewarnai kebangkitan luar biasa United. Bayangkan, dalam tempo 26 menit Wayne Rooneydkk. Mencetak tiga gol balasan yang membuat kemenangan 3-0 Chelsea menguap tak berbekas. Alhasil, raihan satu poin tambahan di London membuat persaingan United dengan Manchester City di puncak klasemen tetap rapat meski semula, hingga pekan ke-23, nilai kedua kubu sama persis. Well, saat kedudukan 0-0 pda menit ke-11 Webb tidak menghadiahi United penalti ketika bek tengah Gary Cahill menekel Danny Welbeck. Sodokan Cahill awalnya bersih di garis kotak 16 meter, namun follow-through dari eks pilar Bolton itu membuat kaki Welbeck terjepit.

Webb, yang merupakan satu dari 12 wasit yang ditunjuk UEFA untuk bertugas di Euro 2012, mengisyaratkan agar pertandingan diteruskan. Sontak Sir Alex Ferguson di area teknik protes keras pada fourth offocial. Sejak kejadian itu pula anggota kepolisian South Yorkshire berpangkat sersan yang tengah mengambil citu panjang terlihat ragu-ragu menengahi laga. Pengadil berumur 40 tahun tersebut beberapa kali membuat laga berjalan tersendat kaena meniup peluit saat benturan fisik ringan antarpemain terjadi. Pada menit ke-31, Fernando Torres mendapatkan kartu kuning karena dianggap sengaja menabrak Jonny Evans dari belakang. Tayangan ulang memperlihatkan kontak fisik El Nino dengan Evans sangat minimal. Ironisnya, lima menit kemudian Evans mencetak go bunuh diri setelah ia memotong bola umpan tarik Daniel Sturridge dari sisi kanan. Seusai jeda justru Torres langsung menggebrak dengan melepas umpan silang akurat ke tiang jauh. Pada menit ke-46 tersebut, lahirlah gol dahsyat lewat tendangan voli kaki kiri Juan Mata.

Laga seakan sudah menjadi milik The Blues ketika sundulan David Luiz empat menit kemudian menambah keunggulan tuan rumah dengan didahului eksekusi tendangan bebas. Eh, setelah unggul statistik penguasaan bola malah berbalik menjadi dominasi United. Benturan Sturridge pada Patrice Evra di menit ke-58 dan kontak fisik Branislav Ivanovic pada Welbeck (69') menghasilkan tendangan penalti. Rooney dengan sempurna mengeksekusi kedua kesempatan emas itu: pertama ia mengarahkan bola ke pojok kanan bawah Petr Cech dan yang kedua ke arah yang berlawanan.

Dalam dua kesempatan itu bos Chelsea, Andre Villas-Boas, pun memperlihatkan gestur protes. Senggolan Sturridge pada Evra dinilainya lunak sedangkan di insiden kedua tayangan lambat memperlihatkan Welbeck membenturkan kaki pada Ivanovic, bukan sebaliknya. Untungnya, semua kontroversi tertutupi gol tundukan mantap Javier “Chicharito” Hernandez pada enam menit menjelang bubar. Striker Meksiko yang masuk menggantikan Ashley Young itu tak terjaga Cahill ketika menerima umpan lambung Ryan Giggs.

Continue Reading | komentar